Motivator di Indonesia

Ary Ginanjar Agustian



Ary Ginanjar Agustian (Bandung, Jawa Barat, 24 Maret 1965) adalah seorang motivator Indonesia, biasa dikenal sebagai presiden direktur dari PT Arga Bangun Bangsa dan Pendiri serta pendiri ESQ Leadership Center, pusat penyelenggara program pelatihan ESQ.



Awal karirnya dihabiskan sebagai pengajar tetap di Politeknik Universitas Udayana, Jimbaran, Bali selama lima tahun. Ia mendapat pendidikan di STP Bandung; Universitas Udayana, Bali; dan di Tafe College, Adelaide, Australia.



Ginanjar menerima penghargaan sebagai salah satu Agents of Change 2005 versi koran Republika, dan di tahun 2004 dinobatkan sebagai salah satu The Most Powerful People and Ideas in Business 2004 oleh majalah SWA. Bisnis pelatihannya melalui program ESQ telah melahirkan ratusan ribu alumni, dan telah diadakan di hampir seluruh kota di Indonesia, dan di Malaysia, Brunei, Singapura, Eropa, Amerika Serikat, dan Australia.





Andrie Wongso



Andrie Wongso (lahir Desember 1954) adalah motivator asal Indonesia, yang lebih dari 20 tahun berkiprah sebagai pengusaha sukses. Kemauannya untuk berbagi semangat, pengalaman dan kebijaksanaan, dengan gaya bahasa yang sederhana tetapi full power kepada begitu banyak orang, membuat dirinya menyatakan diri sebagai The Best Motivator atau Motivator No. 1 Indonesia. Belum ada media khusus yang memberikan penghargaan ini.



Latar belakang

Anak ke-2 dari 3 bersaudara ini terlahir dari sebuah keluarga miskin di kota Malang. Di usia 11 tahun (kelas 6 SD), terpaksa harus berhenti bersekolah karena sekolah mandarin tempat andrie kecil bersekolah ditutup. Maka SDTT, Sekolah Dasar Tidak Tamat, adalah gelar yang disandangnya saat ini. Masa kecil hingga remajanya pun kemudian dilalui dengan membantu orang tuanya membuat dan berkeliling berjualan kue ke toko-toko dan pasar.



Di usia 22 tahun, Andrie memutuskan berangkat ke Jakarta demi mengubah nasib dengan satu tekad yakni siap menghadapi apapun di depan dengan berani dan jujur. Maka dimulailah kerja sebagai salesman produk sabun sampai pelayan toko.



Kesukaannya bermain kungfu dari kecil dan kemampuannya bergaul dengan semua kalangan membawanya mendirikan perguruan kungfu Hap Kun Do. Saat film-film laga dari Taiwan merajai layar lebar perfilman Indonesia, Andrie melamar sebagai bintang film dan diterima oleh perusahaan Eterna Film Hongkong, dengan kontrak kerja selama 3 tahun. Tahun 1980, untuk pertama kalinya Andrie ke luar negeri. Setelah melewati 3 tahun merasakan suka dukanya bermain film di Taiwan, Andrie tahu, dunia film bukanlah dunianya lalu dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia.



Sepulangnya ke Indonesia, dia pun memutuskan tidak akan memperpanjang kontraknya. Banyak orang menyatakan Andrie gagal karena tidak ada satu film pun yang diwakilinya sebagai bintang utama. Tetapi Andrie merasa dirinya sukses secara mental dalam memperjuangkan impian menjadi kenyataan.



Menandai setiap peristiwa yang telah dilalui, Andrie gemar menuangkannya dalam bentuk kata-kata mutiara di buku hariannya. Saat salah seorang teman kos mencontek kata-kata yang dibuatnya, dari situlah muncul ide membuat kartu ucapan kata-kata mutiara, dengan tujuan selain untuk memotivasi diri sendiri, juga untuk membantu memotivasi orang lain melalui kartu ucapan. Dibantu oleh sang kekasih Haryanti Lenny (sekarang istri), dimulailah bisnis membuat kartu dengan merk HARVEST, yang di kemudian hari, mengukuhkan Andrie sebagai raja kartu ucapan.



Kemudian diversifikasi perusahaan pun dilakukan, merambah ke bidang holografi, perusahaan mainan, pengelola beberapa foodcourt dan untuk menaungi bidang pendidikan dan kepelatihan, Andrie mendirikan AW motivation training dan AW Publising, Multimedia serta membuka beberapa outlet AW Success Shop yaitu toko pertama di Indonesia yang khusus menjual produk-produk motivasi. Sejak tahun tahun 1989, dia menjadi pembicara/motivator intern PT. Harvindo Perkasa (Harvest Fans Club di berbagai kota), dan dari sinilah, kemudian ia sering melakukan training motivasi, tidak hanya untuk Harvindo tapi juga untuk berbagai perusahaan dan instansi. Kini, ia dijuluki sebagai Motivator No. 1 di Indonesia. Lalu, gelarnya ditambah TBS, yang artinya Tapi Bisa Sukses. Itulah Andrie Wongso, SDTT, TBS.



Pengalaman sebagai pembicara



Mulai tahun 1989, sebagai pembicara/motivator intern PT. Harvindo Perkasa (Harvest Fans Club di berbagai kota).



Tahun 1993, sebagai pembicara di "Asia Pacific Congress Direct Selling II" di Malaysia.



Pembicara/motivator di berbagai sekolah dan perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, Institut Bisnis dan Informatika Indonesia, Universitas Trisakti, Universitas Atmajaya, Universitas Pelita Harapan, Universitas Tarumanegara, Universitas Parahyangan, Universitas Brawijaya, Universitas Satya Wacana, Universitas Diponegoro, Universitas Surabaya, Universitas Internasional Batam, Universitas Airlangga, Universitas Ciputra, ITS, UK Petra, Bina Sarana Informatika, President University, SMUK Panghudi Luhur, UNIKA Soegijapranata dll.





Tung Desem Waringin



Tung Desem Waringin (lahir di Surakarta, 22 Desember 1967; umur 43 tahun) adalah seorang motivator marketing Indonesia. Ia meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta pada tahun 1992. Tung mendirikan TDW Your Breaktrough Partner dan saat ini menjabat sebagai Managing Director.



Majalah "Marketing" menobatkannya sebagai motivator ulung, pembicara terbaik, dan pelatih sukses nomor satu di Indonesia. Buku karyanya yang berjudul "Financial Revolution" mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai buku inspirasional pertama dengan penjualan 10.511 buah pada hari pertama diluncurkan.

Ia menikah dengan Suryani Untoro, dikaruniai 3 orang anak: 1 perempuan dan 2 laki-laki.





Mario Teguh



Mario Teguh (lahir di Makassar, 5 Maret 1956; umur 55 tahun) adalah seorang motivator dan konsultan asal Indonesia. Nama aslinya adalah Sis Maryono Teguh, namun saat tampil di depan publik, ia menggunakan nama Mario Teguh. Ia meraih gelar Sarjana Pendidikan dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang. Mario Teguh sempat bekerja di Citibank, kemudian mendirikan Bussiness Effectiveness Consultant, Exnal Corp. menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) dan Senior Consultan. Beliau juga membentuk komunitas Mario Teguh Super Club (MTSC).

Karier



Tahun 2010 kembali meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai Motivator dengan Facebook Fans terbesar di dunia.



Di tahun 2010, Beliau terpilih sebagai satu dari 8 Tokoh Perubahan 2009 versi Republika surat kabar yang terbit di Jakarta.



Sebelumnya Beliau membawakan acara bertajuk Business Art di O'Channel. Kemudian namanya semakin dikenal luas oleh masyarakat ketika ia membawakan acara Mario Teguh Golden Ways di Metro TV. Pada saat ini Mario Teguh dikenal sebagai salah satu motivator termahal di Indonesia.

Di tahun 2003 mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai penyelenggara seminar berhadiah mobil pertama di Indonesia.



Pengalaman Karir

BIMC as Head of Manager, Zamre Ab. Wahab

Citibank Indonesia (1983 – 1986) as Head of Sales

BSB Bank (1986 – 1989) as Manager Business Development

Aspac Bank (1990 – 1994) as Vice President Marketing & Organization Development

Exnal Corp Jakarta (1994 – present) as CEO, Senior Consultant, Spesialisasi : Business Effectiveness Consultant



Pendidikan

Jurusan Arsitektur New Trier West High (setingkat SMA) di Chicago, Amerika Serikat, 1975.

Jurusan Linguistik dan Pendidikan Bahasa Inggris, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Malang (S-1).

Jurusan International Business, Sophia University, Tokyo, Jepang.

Jurusan Operations Systems, Indiana University, Amerika Serikat, 1983 (MBA).



Buku

Becoming a Star (2006)

One Million Second Chances (2006)

Life Changer (2009)

Leadership Golden Ways (2009)





Helvy Tiana Rosa



Helvy Tiana Rosa (lahir di Medan, Sumatera Utara, 2 April 1970; umur 41 tahun) adalah sastrawan, motivator menulis, editor dan dosen. Helvy memperoleh gelar sarjana sastra dari Fakultas Sastra UI, gelar magister dari Jurusan Ilmu Susastra, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, dan kini tengah menempuh program doktoral di bidang Pendidikan Bahasa, Universitas Negeri Jakarta. Helvy adalah salah satu dari 10 Perempuan Penulis Paling Terkenal menurut survey Metro TV 2009 dan merupakan satu dari 15 Tokoh Muslim Indonesia yang terpilih sebagai 500 Muslim Paling Berpengaruh di dunia, hasil penelitian The Royal Islamic Strategic Studies Centre, Jordan, bekerjasama dengan Georgetown University, 2009.



Mantan Redaktur dan Pemimpin Redaksi Majalah Annida (1991-2001) ini, tahun 1990 mendirikan Teater Bening—sebuah teater kampus di FSUI yang seluruh anggotanya adalah perempuan, menulis naskah dan menyutradarai pementasan teater tersebut di Gedung Kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Auditorium Fakultas Sastra UI serta keliling Jawa dan Sumatera.



Helvy merupakan pendiri dan Ketua Umum Forum Lingkar Pena/ FLP (1997-2005), sebuah forum penulis muda beranggotakan lebih 7000 orang yang tersebar di 125 kota di Indonesia dan mancanegara. Bersama teman-temannya di FLP, ia mendirikan dan mengelola “Rumah baCA dan HAsilkan karYA” (Rumah Cahaya) yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Selama 11 tahun keberadaannya, bekerjasama dengan puluhan penerbit, FLP telah meluncurkan lebih dari 1000 judul buku. Karena kegiatannya The Straits Times dan Koran Tempo menyebut Helvy sebagai Lokomotif Penulis Muda Indonesia (2003). Tahun 2008, Helvy membawa FLP meraih Danamon Award--sebuah penghargaan tingkat nasional bagi mereka yang dianggap sebagai pejuang, dan secara signifikan dianggap berhasil melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat sekitar.



Tahun 1980-1990 Helvy memenangkan berbagai perlombaan menulis tingkat propinsi dan nasional. Namun menurutnya yang paling berkesan ketika ‘Fisabilillah” menjadi Juara Lomba Cipta Puisi Yayasan Iqra, tingkat nasional (1992), dengan HB Jassin sebagai Ketua Dewan Juri. “Jaring-Jaring Merah” terpilih sebagai salah satu cerpen terbaik Majalah Sastra Horison dalam satu dekade (1990-2000). Lelaki Kabut dan Boneka mendapat Anugerah Pena sebagai Kumpulan Cerpen Terpuji (2002), sedangkan Bukavu masuk seleksi Long List Khatulistiwa Literary Award 2008. Istri Tomi Satryatomo serta Ibu Abdurahman Faiz dan Nadya Paramitha ini mendapat SheCAN! Award dari Tupperware sebagai Wanita Inspiratif Indonesia (2009), Kartini Award sebagai salah satu The Most Inspiring Women in Indonesia dari Majalah Kartini (2009), terpilih sebagai Ikon Perempuan Indonesia versi Majalah Gatra (2007), Wanita Indonesia Inspiratif versi Tabloid Wanita Indonesia (2008), Tokoh Perbukuan IBF Award IKAPI (2006), Tokoh sastra Eramuslim Award (2006), Penghargaan Perempuan Indonesia Berprestasi dari Tabloid Nova dan Menteri Pemberdayaan Perempuan RI (2004), Ummi Award dari Majalah Ummi (2004), Muslimah Berprestasi versi Majalah Amanah (2000), Muslimah Teladan versi Majalah Alia (2006), dll. Sastrawan yang juga nominator Indonesia Berprestasi Award XL 2007 Bidang Seni Budaya dan Nominator SK Trimurti Award (2009) ini, sering diundang berbicara dalam berbagai forum sastra dan budaya di pelosok Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Thailand, Hong Kong, Jepang, Mesir, hingga Amerika Serikat, dll.

Mantan Sekretaris DPH-Dewan Kesenian Jakarta (2003) dan Anggota Komite Sastra DKJ (2003-2006), sehari-harinya adalah dosen di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta. Tahun 2008 ia terpilih sebagai Dosen Berprestasi Universitas Negeri Jakarta. Kini Direktur Lingkar Pena Publishing House, dan Anggota Majelis Sastra Asia Tenggara/ Mastera ini juga dipercaya sebagai Wakil Ketua Persatuan Sastrawan Muslim Sedunia / The International League of Islamic Literature, untuk Wilayah Indonesia.



Karya

Helvy menulis puluhan buku. Beberapa cerpennya telah diterjemahkan dalam Bahasa Inggris, Arab, Jepang, Perancis, Jerman,Swedia, dll. Di samping itu ia adalah editor puluhan buku dan kerap diundang sebagai juri dalam berbagai sayembara penulisan di dalam dan luar negeri.



Buku

Bukavu (LPPH), 2008)

Catatan Pernikahan (LPPH, 2008)

Tanah Perempuan, Naskah Drama (Lapena, 2007)

Risalah Cinta (Lingkar Pena Publishing House, 2005)

Menulis Bisa Bikin Kaya! (MVP 2006)

Perempuan Bermata Lembut ( Antologi Cerpen Bersama, FBA Press 2005)

Ketika Cinta Menemukanmu (Antologi Cerpen Bersama, Gema Insani Press 2005)

Dokumen Jibril (Antologi Cerpen Bersama, Republika 2005)

Jilbab Pertamaku (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2005)

1001 Kisah Luar Biasa dari Orang-orang Biasa (Penerbit Anak Saleh 2004)

Dari Pemburu ke Teurapeutik (Antologi Cerpen Bersama, Pusat Bahasa 2004)

Lelaki Semesta (Antologi Cerpen Bersama, LPPH, 2004)

Matahari Tak Pernah Sendiri I (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2004)

Di Sini Ada Cinta! (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2004)

Leksikon Sastra Jakarta (DKJ dan Penerbit Bentang, 2003)

Segenggam Gumam, Esai-esai Sastra dan Budaya (Syaamil, 2003)

Bukan di Negeri Dongeng (Syaamil, 2003)

Lelaki Kabut dan Boneka/ Dolls and The Man of Mist, Kumpulan Cerpen Dwi Bahasa (Syaamil, 2002)

Wanita yang Mengalahkan Setan, Kritik Sastra (Tamboer Press, 2002)

Pelangi Nurani (Syaamil, 2002)

Sajadah Kata (Antologi Puisi Bersama, Syaamil, 2002)

Kitab Cerpen: Horison Sastra Indonesia (Yayasan Indonesia & Ford Foundation, 2002)

Dunia Perempuan (Antologi Cerpen Bersama, Bentang, 2002)

Ini…Sirkus Senyum (Antologi Cerpen Bersama, Komunitas Bumi Manusia, 2002)

Luka Telah Menyapa Cinta (Antologi Cerpen Bersama, FBA Press, 2002)

Kado Pernikahan (Antologi Cerpen Bersama, Syaamil, 2002)

Graffiti Gratitude (Antologi Puisi Bersama, Penerbit Angkasa, 2001)

Dari Fansuri ke Handayani (Penerbit Horison dan Ford Foundation, 2001)

Ketika Duka Tersenyum (Antologi Cerpen Bersama, FBA Press, 2001)

Titian Pelangi, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)

Hari-Hari Cinta Tiara, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)

Akira no Seisen/ Akira: Muslim wa tashiwa, Novel (Syaamil, 2000)

Pangeranku, Cerita Anak (Syaamil, 2000)

Manusia-Manusia Langit, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 2000)

Nyanyian Perjalanan, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)

Hingga Batu Bicara, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)

Lentera (An Najah Press,1999)

Kembara Kasih, Novel (Pustaka Annida, 1999)

Sebab Sastra yang Merenggutku dari Pasrah, Kumpulan Cerpen (Gunung Jati, 1999)

Ketika Mas Gagah Pergi, Kumpulan Cerpen (Pustaka Annida, 1997. Cet II dstnya Syaamil )

Mc Alliester, Novel (Moslem Press, London, 1996)

Angkatan 2000 Dalam Sastra Indonesia (Kumpulan Tulisan Bersama, Grasindo, 2000.)

Kembang Mayang (Antologi Cerpen Bersama, Penerbit Kelompok Cinta Baca, 2000)

Sembilan Mata Hati (Antologi Cerpen Bersama, Pustaka Annida, Jakarta, 1998), dll



Naskah Drama

Menulis naskah dan menyutradarai pementasan Teater Bening di Gedung Kesenian Jakarta, Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki, Auditorium Fakultas Sastra UI, serta keliling kampus di Jawa dan Sumatera (1991-2000)

Tanah Perempuan (2005)

Mataairmata Merdeka (bersama Rahmadiyanti, 2000).

Pertemuan Perempuan (bersama Muthiah Syahidah, 1997)

Mencari Senyuman (1998)

Sebab Aku Cinta, Sebab Aku Angin (1999)

Luka Bumi (1997)

Fathiya dari Srebrenica (1994)

Maut di Kamp Loka (1994)

Negeri Para Pesulap (1993)

Aminah & Palestina (1991)





Sumber : Wikipedia